88themovie.com

88themovie.com – Marinir Amerika Serikat (AS) dan pasukan Filipina mengadakan latihan militer bersama di kota Itbayat di Filipina utara, di sepanjang Selat Bashi yang strategis di lepas pantai selatan Taiwan. Kegiatan ini merupakan bagian dari latihan militer tahunan yang dikenal sebagai Balikatan, yang melibatkan lebih dari 16.000 personel militer dari kedua negara, serta ratusan pasukan dari Prancis, Australia, dan pengamat dari negara-negara sekutu lainnya.

Latihan tersebut bertujuan untuk menunjukkan kesiapan tempur sekutu di wilayah tersebut, terutama mengingat lokasinya yang berdekatan dengan titik konflik antara Washington dan Beijing terkait kedaulatan Taiwan. Inti dari latihan ini adalah memperkuat kesiapan dalam menghadapi kemungkinan agresi, terutama di tengah ketegangan yang semakin meningkat antara China dan Filipina di Laut China Selatan yang disengketakan.

Meskipun Washington dan Manila menegaskan bahwa latihan ini tidak diarahkan kepada negara manapun, fokusnya terutama pada pertahanan teritorial. Jalur Selat Bashi, yang penting sebagai jalur perdagangan dan komunikasi internasional, menjadi sorotan utama dalam latihan tersebut. China telah mengecam keras latihan ini, menyatakan keprihatinan atas penempatan sistem rudal AS di Filipina utara, dan memperingatkan bahwa hal ini dapat memicu konfrontasi dan mengganggu stabilitas regional.

Ketegangan semakin diperuncing oleh sikap China yang menekankan bahwa aktivitas separatis di Taiwan tidak akan ditoleransi, khususnya dengan dukungan luar, yang secara terang-terangan merujuk pada dukungan AS terhadap Taiwan. Seiring dengan latihan militer ini, pesan pencegahan dan ketegangan antara China, Amerika Serikat, dan Filipina semakin membentuk dinamika persaingan regional yang kompleks dan sensitif.